PACITANTERKINI || PACITAN - Pilkada di Pacitan sebagai ajang tahunan yang harus dimaknai sebagai pesta demokrasi seharusnya menjadi pembelajaran kepada masyarakat untuk memilih pemimpin Pacitan ke depan.
Menurut pria lulusan
lulusan Universitas Zitouna Tunisia Yusuf Arifa’i menilai ada pernyataan yang
disampaikan oleh seseorang yang seharusnya disampaikan oleh pengurus
Nahdlatul Ulama, padahal tidak kapasitasnya berbicara tentang ideologi NU.Selasa (8/9/2020).
Menurut salah satu santri NU yang juga sebagai Dosen salah satu Perguruan Tinggi di Pacitan, PKB yang sangat identik dengan ulama dan kyai sangat tawadhu dan selalu berpegang teguh pada amanah yang telah dibebankan khususnya dalam mengusung pasangan Yudi Sumbogo-Insyah Ansori.
Jika kita melihat jejak digital, mengutip dari http://www. jbm.co.id tanggal 26 Juli 2020, seluruh Alim-Ulama NU Pacitan berhalaqoh dalam kaitannya menentukan calon pemimpin atau umaro dalam Pilbup 2020 membangun Pacitan ke depan lebih baik yang diberangkatkan Partai PKB dan PDIP dengan menunjuk Gagarin-Isyah Ansori. Bahkan, juga dilakulan "Bait oleh para Kiai NU Jatim".
Mengutip dari www.nusantarapos.co.id tanggal 26 Juli 2020, "Hari ini Gagarin resmi dicalonkan PKB untuk AE-1. Hadir dari PCNU, MWC NU dan DPC, PAC-PKB se Kab.Pacitan beserta Badan Otonom (Banom), Gagarin hadir didampingi Lancur dan minta dukungan full dari NU. Sedangkan PKB melegitimasi Gagarin berdasarkan halaqah Alim Ulama NU.”
Jejak digital tidak bisa kita hapus, sehingga bisa dijadikan klarifikasi. Media online mempunyai kelebihan namun juga mempunyai kekurangan, Untuk itu marilah kita gunakan dengan bijaksana.
Namun
di dalam proses perjalanan, Gagarin berpindah menjadi pendamping bakal calon bupati lain dari partai pengusung berbeda. Insyah Ansori
Lebih Lanjut Fibi Irawan Ketua DPC PKB Pacitan mengatakan, " mari kita bersaing dengan sehat dengan mengedepankan visi dan misi yang telah diserahkan ke KPU Pacitan Tujuan kita satu yaitu untuk memajukan Kabupaten Pacitan agar lebih maju dan semua potensi Pacitan bisa kita maksimalkan untuk Pacitan. Salam untuk kita semua. Semoga Allah SWT selalu memberikan jalan terbaik bagi kita. Amiin YRA. (Tim)
