Launching Hari Jadi ke-280 Desa Sirnoboyo: Jejak Sejarah dan Doa Keberkahan

Pemotongan Tumpeng Kades Eko Haryono didampingi Dr. Agoes Hendriyanto, Minggu (24/8/25)

 

PACITAN TERKINI - Syukur ke hadirat Allah SWT senantiasa dipanjatkan atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya. Pada Minggu malam (24/8/2025), Desa Sirnoboyo, Kecamatan Pacitan, resmi melaksanakan launching Hari Jadi Desa yang ke-280. Acara ini berlangsung khidmat dengan kehadiran Kepala Desa, perangkat desa, anggota BPD, karang taruna, ketua RT, takmir masjid, serta mahasiswa KKN.

Kepala Desa Sirnoboyo, Eko Haryono, menyampaikan apresiasi kepada tim perumus yang dipimpin Dr. Agoes Hendriyanto, M.Pd., dan Dr. Asep Yudha Wirajaya, S.S., M.A. atas kajian akademis mereka yang berhasil menetapkan hari jadi desa. Menurutnya, penentuan hari lahir Sirnoboyo merupakan cita-cita para pendahulu yang akhirnya terwujud malam itu.

Dalam sambutannya, Dr. Agoes Hendriyanto, didampingi Kepala Desa, Ketua BPD, dan Ketua Panitia, menegaskan bahwa penetapan Senin Kliwon, 24 Agustus 1745 M sebagai hari jadi Desa Sirnoboyo bukan sekadar peringatan simbolis. Momentum tersebut merefleksikan peristiwa besar: hijrah leluhur dari Sirin ke Sirnoboyo, pembangunan Masjid Ageng Asin, hingga lahirnya peradaban baru berlandaskan tauhid, adat, dan doa keberkahan.

Kajian tersebut diperkuat dengan bukti filologis berupa prasasti beraksara Pegon di Masjid Miftahul Jannah serta Rajah Qithmir yang masih hidup dalam tradisi masyarakat. Fragmen teks yang terbaca di antaranya berbunyi:
“Allahumma tsabbit qadamaka min Sirin ila 1745 – Min Sirin safarna wa intaqalna ila Masjid Ageng Asin – Senin el-kahin wa ramsyu nitik afṭas natsan nufa la biyah.”

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dan doa bersama sebagai wujud syukur serta harapan agar Desa Sirnoboyo senantiasa diberkahi, makmur, dan sejahtera.

Lebih baru Lebih lama