MrJazsohanisharma

Tradisi Megengan di Desa Gunung Bromo, Kecamatan Giritontro, Wonogiri


GIRITONTRO, WONOGIRI  || Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern, masih ada tradisi-tradisi khas yang dijaga dengan penuh kehormatan dan kehangatan di berbagai sudut desa-desa di Indonesia. Salah satu tradisi yang masih dipertahankan dengan kuat adalah "Megengan", sebuah ritual yang turun-temurun diwariskan dari generasi ke generasi di Desa Gunung Bromo.

Desa  Gunung Bromo terletak di Jawa Tengah, Indonesia. Meskipun kehidupan masyarakatnya telah terpengaruh oleh modernisasi, tradisi-tradisi keagamaan dan budaya tetap menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Megengan adalah salah satu dari tradisi-tradisi tersebut yang memiliki nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan spiritualitas yang sangat kuat.

Rumah Pak Sabar, seorang tokoh masyarakat yang dihormati di desa tersebut, menjadi tempat utama pelaksanaan  Megengan. Rumahnya yang sederhana namun penuh kehangatan selalu menjadi salah satu pusat kegiatan bagi warga desa saat menjelang hari-hari besar keagamaan, seperti menjelang bulan Ramadan, Idul Fitri, dan lainnya.

Pada hari minggu (10/3/2024) warga desa berkumpul di rumah Pak Sabar dengan penuh semangat dan kebersamaan. Hal ini mencerminkan pentingnya kebersamaan, perdamaian, dan persatuan dalam masyarakat desa. Setelah itu, suasana menjadi semakin hangat dengan berbagai acara makan bersama.

Selain aspek sosialnya, Megengan juga memiliki makna spiritual yang dalam bagi masyarakat Desa Gunung Bromo. Ritual ini dianggap sebagai bentuk persiapan spiritual menjelang bulan Ramadan, di mana umat Islam akan menjalankan puasa sebagai salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.

Melalui Megengan, nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan spiritualitas terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat Desa Gunung Bromo. Meskipun terjadi perubahan zaman, tradisi ini tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan dari identitas dan kehidupan masyarakat desa tersebut. Megengan bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga simbol kekuatan dan keutuhan sebuah komunitas yang terus merawat warisan budaya leluhur mereka

Oleh: .Vina Asterina- PBSI STKIP PGRI Pacitan

Lebih baru Lebih lama