Bupati Pacitan dengan kesibukannya juga hadir dan menyapa Ketua STKIP PGRI Pacitan dan Wakil Ketua STKIP PGRI Pacitan. Juga menyaksikan sekitar 20 menit penampilan mahasiswa dalam Gema Budaya Takar Tepa STKIP PGRI Pacitan: Rayakan Hari Tari Sedunia dengan Semangat Pelestarian Seni
Apresiasi serupa disampaikan oleh Ketua Dewan Kesenian Pacitan, yang menilai STKIP PGRI Pacitan sebagai salah satu kampus yang konsisten mendukung pelestarian budaya lokal. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Pacitan, yang hadir mewakili Bupati Pacitan, secara resmi membuka acara sekaligus memberikan penghargaan atas kontribusi aktif para mahasiswa.
Rangkaian penampilan Gema Budaya kali ini benar-benar memukau. Mahasiswa menghadirkan sejumlah karya seni luar biasa, seperti Tari Gambyong Pareanom, Paduan Suara "Prau Layar", Tari Sekar Klayar, Dramatisasi Puisi, hingga Tari Kolosal Monggang Kemuda. Acara mencapai puncaknya dengan penampilan "Sana Vidya," sebuah karya kolosal ciptaan Alsa Daruna dengan koreografi dari Rani, dosen STKIP PGRI Pacitan.
Salah satu peserta, Anggi Asna, mengungkapkan rasa bahagianya dapat terlibat dalam acara ini. “Saya sangat senang bisa berkreasi bersama teman-teman di STKIP PGRI Pacitan. Kampus ini benar-benar terbuka bagi siapa saja yang ingin mengembangkan bakat seni dan budaya," katanya.
Melalui kegiatan ini, STKIP PGRI Pacitan semakin menunjukkan komitmennya sebagai ruang tumbuh bagi generasi muda kreatif. Untuk lulusan SMA/SMK yang ingin berkreasi dan berkembang di dunia pendidikan, seni, dan budaya, STKIP PGRI Pacitan membuka kesempatan bergabung dan berkarya bersama.